Bupati Bulukumba Muchtar Ali Yusuf menaruh harapan besar untuk kebangkitan dan kemajuan sepak bola di daerah berjuluk Bumi Panritalopi. Itu sebab, bupati berlatar pengusaha ini “jor-joran” menggelontorkan dana pribadinya.
“Kita harap turnamen ini dapat mengangkat harkat dan martabat olahraga sepak bola di Kabupaten Bulukumba,” kata bupati yang akrab disapa Andi Utta saat sambutannya pada pembukaan Bupati Cup 2022 tingkat Kecamatan Rilau Ale di lapangan sepak bola Desa Bontomanai, Rabu, 3 Agustus 2022.
Andi Utta mengatakan, sebenarnya rencana awal Bupati Cup akan berakhir pada puncak perayaan HUT RI tanggal 17 Agustus 2022. Sehingga event itu, dimulai sebelum memasuki bulan Agustus.
Hanya saja menurutnya, ada beberapa agenda yang tak kalah pentingnya harus dia diselesaikan. Agenda untuk kemajuan Kabupaten yang dipimpinnya.
“Alhamdulillah Askab PSSI Bulukumba bisa menyesuaikan waktu. Sehingga meski saya tak di tempat, Bupati Cup ini bisa digelar Agustus,” ujarnya, kemudian disambut teriakan Dikerja Bukan Dicerita.
Andi Utta lebih dalam menyampaikan, event Bupati Cup bukanlah tujuan. Sebaliknya, sebagai proses untuk mematangkan mental pemain dan pengalaman tanding, sehingga bisa menjadi atlet yang profesional.
“Event sepak bola akan terus berlanjut. Insya Allah ke depan, kita akan rancang untuk mengundang Kabupaten lain bertanding tingkat regional Sulsel di Bulukumba,” jelasnya.
Ia mengajak seluruh tim maupun penonton untuk memeriahkan HUT RI dengan riang gembira. Sebab ajang Bupati Cup katanya, salah satu tujuannya untuk membakar api semangat nasionalisme.
“Event ini juga untuk membangun interaksi sosial, sehingga kita bisa mempererat persatuan dan kesatuan,” terang Andi Utta, kemudian membuka secara resmi Bupati Cup Rilau Ale.
Di tempat yang sama, Ketua Askab PSSI Bulukumba H Amry kembali menegaskan bahwa Bupati Cup 2022 tak menggunakan APBD, tapi murni dana pribadi Bupati Andi Utta.
“Ini bukti Pak Bupati ingin memajukan sepak bola Bulukumba. Terimakasih telah mempercayakan Askab menjadi pelaksana Bupati Cup 2022,” katanya.
Amry mengatakan, Bupati Cup berlangsung serentak di 10 kecamatan yang diikuti oleh Tim Desa dan Kelurahan dan paling lambat tanggal 17 Agustus 2022 nanti, sudah memasuki babak final.
“Jadi kita siapkan tropi dan uang pembinaan bagi Juara 1, 2 dan 3 bersama. Kemudian dilanjut di stadion mini Bulukumba atas nama Tim dari Kecamatan masing-masing,” ungkapnya.
Ia meminta agar proses seleksi di tingkat Kecamatan benar-benar profesional tanpa adanya unsur kekeluargaan. Sehingga, yang terpilih untuk berlaga di tingkat Kabupaten adalah pemain-pemain yang berkualitas.
“Perlihatkan kualitasta’ sehingga bisa lolos masuk di turnamen tingkat Kabupaten. Kita kembali akan memberikan tropi serta hadiah uang pembinaan puluhan juta rupiah beserta piala bergilir bupati,” jelas Amry.
Sementara, koordinator panitia pelaksana Rilau Ale Ichdar Yeneng Al Farabi mengungkapkan bahwa peserta terdiri dari 12 Tim Desa dan Kelurahan dengan menggunakan sistem kompetisi.
“Insya Allah penutupan Zona Rilau Ale tanggal 13 Agustus 2022,” tukasnya.
Setelah membuka kegiatan, Bupati Andi Utta diminta untuk mencabut lot sebagai undian tim yang akan bertanding. Ia juga menendang bola pertama sebagai penanda dimulainya turnamen tersebut di Rilau Ale.
Sebelum ke Rilau Ale, Andi Utta juga membuka turnamen Bupati Cup di Kecamatan Ujung Loe, Rabu, 3 Agustus 2022, sekira pukul 14.30 Wita.
Rencana hari ini, Kamis 4 Agustus, Andi Utta akan membuka Bupati Cup tingkat Kecamatan Bulukumpa dan tingkat Kecamatan Kajang.(*)