Luwu Utara – Banjir menerjang di beberapa desa di Kecamatan Malangke dan Malangke Barat menjadi perhatian yang serius.
Sehingga, ketua DPRD Kabupaten Luwu Utara (Lutra) Amir Mahmud menginisiasi pertemuan dengan berbagai pihak terkait. Menurutnya pihaknya segera koordinasi dengan DPRD Provinsi Sulsel dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang untuk melakukan tindakan serius dalam penanganan banjir yang sering kali terdampak.
“Kami melakukan rapat koordinasi dengan pihak terkait, membahasa agenda pertemuan dengan DPRD Sulsel dan BBWS Pompengan Jeneberang, agar penanganan banjir di Malangke Raya agar lebih serius,” kata Amir dalam keterangannya, Kamis (23/01/25)
Legislator asal dapil Malangke Raya ini menjelaskan proses penanganan dalam proyeksi jangka yaitu melakukan pemetaan dua aliran sungai yang hilirnya berada di Malangke.
“Proyeksi jangka panjangnya melakukan normalisasi atau tanggul di belantaran aliran sungai baliase dan sungai masamba yg masuk ke wilayah Malangke,” ujarnya.
Amir menambahkan dalam melakukan penanganan sementara, pihaknya menyarankan agar semua Perangkat Daerah (PD) Kabupaten Lutra agar bekerja lebih ekstra bagi masyarakat yang terdampak.
“Semua dinas terkait agar bertindak cepat bagi warga yang terdampak di beberapa desa di Malangke Raya, terutama di desa Pattimang menjadi hal yg sangat urgen untuk di selesaikan. Karena hal ini menyangkut keberlangsungan hidup orang banyak,” pungkasnya. (*)